Sabtu, 06 Juli 2013

puisi ala fisika

Diposting oleh Unknown di 19.23
Pada prisma kaca yang retak itu kulihat dispersi cahaya berantakan Foton suram terlihat begitu lucu Menyemburkan kenangan, dari jendela kereta Postulat Einstein Hanyalah puisi FisikaLarik-larik seakan mengekalkan setiap sekon kita Membungkusnya dalam resonansi melodi Bersama cicin Newton yang bahkan spektrum pun tak mampu menderajatkan indahnya ituJika kau ingat akan larangan Pauli Itu yang selalu membuat kita tertawa 
Kuantum Everett tentang pintu-pintu pada puisi Rumi kah? 
Sisi lain dari kerucut waktu Heinsberg kah? 
Barangkali jalan tol yang kau sebut Wormhole? 
Atau aku harus menunggu CERN Project? 
Sudahlah ! 
Aku tetaplah kucing Schrodinger!
Padamu yang kusebut cahaya, 
Jika Maxwell telah menemukan lubang antar dimensi 
Katakan padanya, hubungkan kutub-kutub yang berdetak di dada ini 
Aku akan mengajakmu pindah ke galaksi lain 
Dimana waktu tak perlu lagi membagi jarak diantara kita
Engkau yang kusebut cahaya, 
Dari gerakmu yang mampu membolak-balikkan waktu 
Yang menyudahi setiap detik dalam arlojiku 
Membuatnya tak berdetak lagi

Apa yang lebih berharga dari hukum I Termodinamika? 

0 komentar:

Posting Komentar

 

Dita Yolanda Blog's Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review